Sharing Internet Modem USB dengan PCRouter Mikrotik

09.32 Posted by Ali Mahfud 3 comments


Ini ketika saya mendapat mimpi aneh, bagaimana Router Mikrotik dari PC Pentium 4, dengan RouterOS bisa dikoneksikan dengan Modem Huawei untuk internet, wah mimpi apa aku ini??. Dan akhirnya saya browsing kepada mbah google...

Pertama, niat yang ikhlas dan membaca do'a dahulu.
Kemudian anda periksa dahulu modem anda support dengan Mikrotik anda atau tidak bisa dicek disini http://wiki.mikrotik.com/wiki/Supported_Hardware#3G_cards.
Setelah itu kita colokan USB modem Huawei ke USB PC router Mikrotik, dan kita akses lewat winbox. Kita coba kedeteksi apa tidak dengan perintah ini

[admin@MikroTik] > /system resource usb print
# DEVICE VENDOR NAME SPEED
0 5:1 UHCI Host Controller 12 Mbps
1 4:1 UHCI Host Controller 12 Mbps
2 3:1 UHCI Host Controller 12 Mbps
3 2:1 UHCI Host Controller 12 Mbps
4 1:1 EHCI Host Controller 480 Mbps
5 1:2 HUAWEI Technology HUAWEI Mobile 480 Mbps

Kita cek lagi dengan port USB-nya dengan perintah :

[admin@MikroTik] > port print
Flags: I - inactive
# NAME CHANNELS USED-BY BAUD-RATE
0 serial0 1 Serial Console 9600
1 serial1 1 9600
2 usb5 2 PPP 9600

Dari situ kelihatan bahwa modem Huawei ada di "usb5", sekarang kita coba koneksi serial-terminal, dengan perintah;

[admin@MikroTik] > /system serial-terminal usb5 channel=0

[Ctrl-A is the prefix key]


ATI
Manufacturer: huawei
Model: E160G
Revision: 11.604.06.00.156
IMEI: 354300023518653
+GCAP: +CGSM,+DS,+ES

OK

[Q - quit connection] [B - send break]
[A - send Ctrl-A prefix] [R - autoconfigure rate]

Untuk channel, kita coba-coba dari nilai 0,1,2,3 sampai ketemu hehhe..., artinya nanti hasilnya "[Ctrl-A is the prefix key]", kemudian kita ketik "ATI", dan hasilnya seperti diatas.

Anda copy paste perintah berikut :

/ppp profile
add change-tcp-mss=default comment="" name=profile1 only-one=default \
use-compression=default use-encryption=no use-vj-compression=default

/interface ppp-client
add add-default-route=yes allow=pap,chap comment="" data-channel=0 \
apn=internet dial-command=ATDT dial-on-demand=no disabled=no info-channel=0 max-mru=\
1500 max-mtu=1500 modem-init="at+cgdcont=1,\"IP\",\"ISP.CINGULAR\"" mrru=\
disabled name=ppp-out1 null-modem=no password="" phone=*99# port=usb5 \
profile=profile1 use-peer-dns=yes user=""


Yang harus diperhatikan "port=usb5" dan "channel=0", apn="internet", phone=*99#. Modem ini menggunakan kartu TELKOMSEL, bisa jadi APN settingan beda dengan provider lain. Dan berikut kalau diprint

[admin@MikroTik] /interface ppp-client> print
Flags: X - disabled, R - running
0 X name="ppp-out1" max-mtu=1500 max-mru=1500 mrru=disabled port=usb5 data-channel=0 info-channel=0
apn="internet" pin="" user="" password="" profile=profile1 phone="*99#" dial-command="ATDT"
modem-init="at+cgdcont=1,"IP","ISP.CINGULAR"" null-modem=no dial-on-demand=no
add-default-route=yes use-peer-dns=yes allow=pap,chap

[admin@MikroTik] /interface ppp-client> info 0
status: "ready"
pin-status: "no password required"
functionality: "minimum"
gprs-class: "A - GPRS & GSM simultaneous"
manufacturer: "huawei"
model: "E160G"
revision: "11.604.06.00.156"
serial-number: "354300023518653"
current-operator: "51010"
access-technology: "3G"
signal-strengh: -75

Itu saja dan DIAL dan dapat IP Public

[admin@MikroTik] > ip address print
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic
# ADDRESS NETWORK BROADCAST INTERFACE
0 10.10.10.21/27 10.10.10.0 10.10.10.31 ether4-LAPTOP
1 173.100.1.1/24 173.100.1.0 173.100.1.3 ether2-IN
2 174.100.1.1/24 174.100.1.0 174.100.1.255 ether3-OUT
3 D 114.125.232.149/32 10.112.112.141 0.0.0.0 ppp-out1


Berikut log-log nya:

11:39:05 async,ppp,info ppp-out1: initializing modem...
11:39:05 async,ppp,info ppp-out1: dialing out...
11:39:05 async,ppp,info ppp-out1: authenticated
11:39:08 async,ppp,info ppp-out1: could not determine remote address, using 10.112.112.141
11:39:08 async,ppp,info ppp-out1: connected
11:39:08 system,info dns changed

Selamat Mencoba !!

Install dan Konfigurasi DHCP di Ubuntu

17.43 Posted by Ali Mahfud No comments


Kemarin ada teman yang meminta tolong untuk membuat server DHCP, kalau pengalaman sih belon begitu mahir jadi akhirnya sama-sama belajar, setelah ditanya ternyata menggunakan linux ubuntu, ya ok lah ndak papa,  Pada prinsipnya Server DHCP akan memberikan IP ke client. Konfigurasi DHCP server memiliki 2 metode yang digunakan, pertama Address Pool yang berarti menyiapkan rentang ip tertentu yang siap dipakai oleh Client DHCP, IP address ini bersifat sementara artinya jika Client Restart atau Shutdown maka ketika nyala lagi akan meminta ip ke server dan mungkin akan mendapatkan ip address yang berbeda dengan sebelumnya. sedangkan metode kedua, MAC Address yang berarti menggunakan identitas MAC Address dari Netword Card client DHCP, metode ini akan memberikan ip statis yang sudah di seting di server DHCP, sehingga IP client tidak akan berubah.

Install Server DHCP di Ubuntu

sudo apt-get install dhcp3-server

Peritah tersebut akan menginstall server DHCP di ubuntu, tidak repot kan. Konfigurasi Server DHCP Jika komputer ubuntu anda mempunyai 2 network card,  anda pilih salah satu Network card yang digunakan untuk menerima permintaan Ip dari client, atau dalam satu LAN. kemudian anda buka file


sudo nano /etc/default/dhcp3-server

cari

INTERFACES=”"

ganti dengan

INTERFACES=”eth0
simpan dan keluar.

Metode Address Pool 
 
langkah selanjutnya buka file

sudo nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf

ganti konfigurasi seperti dibawah:

subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.0.100 192.168.0.200;
option domain-name-servers 202.188.0.133, 202.188.1.5;
option domain-name "warnet.my";
option routers 192.168.0.1;
option broadcast-address 192.168.0.255;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}

simpan kemudian keluar.
Konfigurasi diatas berarti Server DHCP menyiapkan IP address antara 192.168.0.100-192.168.0.200, Gateway 192.168.0.1, DNS 202.188.0.133 dan 202.188.0.5
 
Metode MAC Address

Metode ini memberikan IP statik ke client berdasarkan MAC Addres dari network card client.
Buka file dhcp.conf

default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
option subnet-mask 255.255.255.0;
option broadcast-address 192.168.1.255;
option routers 192.168.1.254;
option domain-name-servers 192.168.1.1, 192.168.1.2;
option domain-name “yourdomainname.com”;
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.1.10 192.168.1.200;
}
host client1{
hardware ethernet 00:1b:63:ef:db:54;
fixed-address 192.168.1.20;
}
host client2{
hardware ethernet 00:0a:95:b4:d4:b0;
fixed-address 192.168.1.21;
}
host client3{
hardware ethernet 00:16:cb:aa:2a:cd;
fixed-address 192.168.1.22;
}
host client4{
hardware ethernet 00:0a:95:f5:8f:b3;
fixed-address 192.168.1.23;
}

Setelah selesai restart service DHCP.

sudo /etc/init.d/dhcp3-server restart
sudah selesai deh instalasi server DHCPnya.

Konfigurasi Klient DHCP, buka file interface
 
sudo nano /etc/network/interfaces

Edit dan sesuaikan dengan ini

auto lo eth0
iface eth0 inet dhcp
iface lo inet loopback
Simpan kemudian keluar.

Kemudian restart networkingnya

sudo /etc/init.d/networking restart

Bagaimana mencari IP Addres DHCP Server? anda harus menjalankan beberapa perintah

sudo dhclient


 
Selamat Mencoba !!!

Membuat Server Repository Lokal dengan FTP

12.04 Posted by Ali Mahfud No comments


Sebenernya ada dua cara, bisa memakai webserver maupun ftp-server, tetapi disini sy bahas yg memakai ftp-server. Sebagai berikut langkah2nya:

1. Install FTP-Server, kemudian membuat folder ftp untuk repository :

# apt-get install vsftpd
# mkdir /home/ftp/repro
# chown -Rf root.root /home/ftp
# chown -Rf ftp.nogroup /home/ftp/repro
# /etc/init.d/vsftpd restart

buat lagi folder2 di ftp sebanyak jumlah DVD reprository, krn skrng totalnya masih 6 DVD maka:

# mkdir /home/ftp/repro/interpid1
# mkdir /home/ftp/repro/interpid2
# mkdir /home/ftp/repro/interpid3
# mkdir /home/ftp/repro/interpid4
# mkdir /home/ftp/repro/interpid5
# mkdir /home/ftp/repro/interpid6

2. Buat folder untuk menyimpan image ISO kemudian masuk folder tersebut.

# mkdir /home/repro-iso
# cd /home/repro-iso

3. Kemudian mendownload satu per satu image ISO ato jika sudah punya DVD reprository maka membuat Image. Klo men-download, sy biasanya mendownload dari http://kambing.ui.edu. Lama download 6 DVD repro jika menggunakan speedy dgn speed 1Mbps maka membutuhkan waktu kurang lebih 3hr 3mlm.
langkah2nya:

# wget -c http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu-repository/10.10/ubuntu-10.10-repository i386-1r2_contrib.iso
# wget -c http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu-repository/10.10/ubuntu-10.10-repository i386-2_contrib.iso
# wget -c http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu-repository/10.10/ubuntu-10.10-repository-i386-3_contrib.iso
# wget -c http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu-repository/10.10/ubuntu-10.10-repository-i386-4_contrib.iso
# wget -c http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu-repository/10.10/ubuntu-10.10-repository-i386-5_contrib.iso
# wget -c http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu-repository/10.10/ubuntu-10.10-repository-i386-6_contrib.iso

untuk mempermudah proses download, buat crontab jadi downloadnya bisa diatur dan gak perlu dipantau. Klo gak mau download krn kelamaan, 6 DVD repro bisa dipesan di
http://juragan.kambing.ui.edu
Sudah punya ke-6 DVD-nya, maka buat ISO image satu persatu, langkah2nya:
masukan DVD satu persatu ke DVD-ROM

# dd if=/dev/scd0 of=/home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-1r2_contrib.iso
# dd if=/dev/scd0 of=/home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-2_contrib.iso
# dd if=/dev/scd0 of=/home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-3_contrib.iso
# dd if=/dev/scd0 of=/home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-4_contrib.iso
# dd if=/dev/scd0 of=/home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-5_contrib.iso
# dd if=/dev/scd0 of=/home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-6_contrib.iso

4. Sudah siap file ISO-nya, maka kesemuanya bisa di mount kedalam folder ftp satu persatu
seperti yg dibuat tadi, agar setiap restart berjalan maka bisa mengedit file/etc/rc.local

# mount -o loop /home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-1r2_contrib.iso /home/ftp/repro/interpid1
# mount -o loop /home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-2_contrib.iso /home/ftp/repro/interpid2
# mount -o loop /home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-3_contrib.iso /home/ftp/repro/interpid3
# mount -o loop /home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-4_contrib.iso /home/ftp/repro/interpid4
# mount -o loop /home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-5_contrib.iso /home/ftp/repro/interpid5
# mount -o loop /home/repro-iso/ubuntu-10.10-repository-i386-6_contrib.iso /home/ftp/repro/interpid6

5. Restart server

# reboot

6. tinggal kita setting di sisi client, edit /etc/apt/source.list, tambahkan baris diatas sendiri :

# ISO Repro from www.kambing.ui.edu
deb ftp://[IP_Server]/repro/interpid1/ intrepid main
deb ftp://[IP_Server]/repro/interpid2/ intrepid main multiverse restricted
deb ftp://[IP_Server]/repro/interpid3/ intrepid universe
deb ftp://[IP_Server]/repro/interpid4/ intrepid universe
deb ftp://[IP_Server]/repro/interpid5/ intrepid universe
deb ftp://[IP_Server]/repro/interpid6/ intrepid universe

kemudian lakukan update:

# apt-get update

Cara Upgrade dan Kompilasi Kernel

05.18 Posted by Ali Mahfud No comments


Upgrade

Untuk mengetahui kernel terbaru untuk Ubuntu silahkan cek : http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline
Berikut contoh upgrade kernel dari 2.6.32-21-generic ke 2.6.34. Cara yang sama bisa anda terapkan di versi yang berbeda.
Download 3 buah file :
  • linux-headers-2.6.34-020634-generic_2.6.34-020634_i386.deb
  • linux-headers-2.6.34-020634_2.6.34-020634_all.deb
  • linux-image-2.6.34-020634-generic_2.6.34-020634_i386.deb
.
Lalu install ketiga paket itu dengan urutan : (Gunakan GDebi Package Installer saja, dengan double klik di masing-masing nama file)
  1. linux-headers-2.6.34-020634_2.6.34-020634_all.deb
  2. linux-headers-2.6.34-020634-generic_2.6.34-020634_i386.deb
  3. linux-image-2.6.34-020634-generic_2.6.34-020634_i386.deb
Restart komputer anda.
Setelah masuk kembali, silahkan cek dengan perintah uname -r, apakah kernel anda sudah terupgrade
2.6.34-020634-generic

Kompilasi

Kompilasi kernel dilakukan jika kita memerlukan update terhadap kernel yang sedang kita gunakan, atau untuk mencoba beberapa konfigurasi yang berbeda-beda pada sistem yang sama. Sebelum memulai kompilasi kernel, kita harus mendownload source kernel terbaru di
Internet. Salah satu situs yang banyak dikunjungi adalah www.kernel.org. Download versi terakhir yang stabil sesuai dengan arsitektur sistem komputer yang digunakan (biasanya i386 untuk keluarga processor 386, 486, Pentium, K5 K6 dan K7). Untuk memastikan arsitektur sistem yang anda gunakan, jalankan perintah berikut :

uname

Anda dapat mendownload versi rpm atau .tar,gz, tentunya sesuai kebutuhan. Anggaplah anda telah mendownload Kode Sumber kernel Linux dari Internet dan filenya adalah linux-2.4.8.tar.gz yang merupakan format arsip file terkompres. Berikut ini adalah langkah kompilasi kernel yang harus anda jalankan :

1. Login sebagai pengguna (user) ‘root

2. Copy file source code kernel tersebut ke direktori /usr/src
       cp /home/nama_user/linux-2.4.8.tar.gz /usr/src
   cd /usr/src
   tar xvzf linux-2.4.8.tar.gz
     yang sekaligus akan meng-ekstrak file linux-2.4.8.tar.gz ke dalam
     direktori /usr/src/linux
3. Agar jelas bahwa kernel yang akan kita compile adalah versi 2.4.8, maka dilakukan      perubahan nama :
   mv linux linux-2.4.8
4. Kita perlu membuat link simbolik untuk memudahkan kompilasi.
   ln –s /usr/src/linux-.2.4.8 /usr/src/linux
   cd /usr/src/linux
5. Hapus beberapa file yang akan mempengaruhi kompilasi :
   make mrproper
6. jalankan salah satu dari 3 perintah dibawh ini :
   make config atau
   make menuconfig atau
   make xconfig
yang akan menampilkan jendela konfigurasi kernel.
7. Tentukan konfigurasi kernel yang sesuai dengan sistem atau keinginan anda.
8. Simpan hasil konfigurasi kernel yang telah anda lakukan.
9. Buat keterikatan dengan modul-modul baru :
   make dep
10. Hapus file-file konfigurasi lama
   make clean
11. Kompres Kernel yangtelah kita mainkan
   make bzImage
Jika munculpesan ‘cache is to small’ , ketik make zImage
12. Buat modul-modul yang telah kita pilih
   make modules
13. Buat semua direktori yang diperlukan dan instal modul-modul baru
   make modules_install
14. Copy dua file baru ke direktori /boot
   cp /usr/src/linux/System.map /boot/System.map-2.4.8
   cp /usr/src/linux/arch/i386/boot/bzImage /boot/vmlinux-2.4.8
14. Hapus Link
   rm /boot/System.map
15. Buat link yang baru
   ln –s /boot/System.map-2.4.8 /boot/System.map
16. Modifikasi file /etc/lilo.conf dan tambahkan baris-baris berikut :
   image =/boot/vmlinux-2.4.8
   label = Linux-2-4-8
   read-only
   root=/dev/hda1
17. Simpan file tersebut dan keluar dari program editor yang digunakan.
18. Aktifkan perubahan file /etc/lilo.conf yang telah dilakukan
   /sbin/lilo -v
19. Sekarang restart mesin Linux anda dengan menjalankan :
   reboot

Selamat Mencoba !!

Video Cards (VGA Card)

23.27 Posted by Ali Mahfud No comments


Definisi

Video card disebut juga graphics card graphics accelerator card, accelerator, video adapter, atau display adapter. Ada yang menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia menjadi kartu grafis. Untuk selanjutnya pada buku ini kita pakai istilah kartu grafis. Kartu grafis merupakan kartu ekspansi yang mengolah dan menghasilkan image untuk ditampilkan di layar monitor. Selain sebagai kartu ekspansi, hardware untuk penampilan image ke layar ini juga ada yang terintegrasi pada motherboard.
Hardware video yang terintegrasi pada motherboard tersebut terdiri atas chipset grafis yang dipasang di motherboard. Pengembang chipset grafis ini antara lain nVidia dan Intel. Chip tersebut biasanya disertai dengan memori kapasitas kecil, sehingga menggunakan sebagian dari RAM utama. Tentu saja hal ini mengurangi RAM yang tersedia. Kinerja hardware video yang onboard di motherboard biasanya lebih rendah dibandingkan dengan kartu grafis. Bila diinginkan kinerja pengolahan grafis yang lebih tinggi, seperti untuk menjalankan aplikasi 3-D, game, dan sebagainya, sebaiknya digunakan kartu grafis. Kartu grafis memiliki mikroprosesor dan RAM sendiri, sehingga tidak mengganggu mikroprosesor komputer dan RAM utama. Bila Anda ingin memasang kartu grafis pada motherboard yang sudah dilengkapi dengan hardware video onboard, Anda perlu menonaktifkannya (disable) melalui BIOS. Kartu grafis yang lebih baru dipasang pada slot PCI Express. Sebelumnya kartu grafis dipasang pada slot AGP atau PCI, tetapi AGP telah digantikan dengan PCI Express.
Motherboard yang lebih lama masih menyediakan slot AGP.

Kinerja dan Kualitas Kartu Grafis
Pembuat GPU terus meningkatkan kinerja produknya. Peningkatan bisa dari proses manufaktur chip yang semakin kecil ukurannya, peningkatan clock speed, penambahan teknologi baru, dan lain-lain. Berikut ini parameter-parameter yang menunjukkan kinerja dan
teknologi pada GPU serta kartu grafis pada umumnya.
  • Frame rate. Ukuran kinerja kartu grafis secara keseluruhan dicerminkan oleh frame rate, yang diukur dengan frame per second (FPS). Frame ini menjelaskan berapa banyak image yang selesai ditampilkan per detik. Mata manusia dapat memroses sekitar 25 frame per detik, tetapi game aksi yang cepat membutuhkan frame rate paling sedikit 60 FPS agar animasi dan scrolling-nya benar-benar mulus. Frame rate terdiri atas komponen triangles/vertices per second dan pixel fill rate
  • Triangle/Vertices Per Second. Citra 3-D terdiri atas segitiga atau poligon. Triangle atau vertices per second digunakan untuk mengukur kecepatan GPU mengkalkulasi keseluruhan poligon atau vertices yang membentuknya. Secara umum, ukuran ini menjelaskan seberapa cepat GPU dapat membangun wire frame dari citra.
  • Pixel Fill Rate. Seperti kita ketahui, layar monitor terdiri atas pixel- pixel. Pixel fill rate menjelaskan berapa pixel yang dapat diproses GPU per detik atau seberapa cepat GPU membentuk citra di layar.
  • Stream Processor. Jumlah stream processor makin tinggi makin baik. Makin banyak stream processor berarti makin banyak unit pemroses, sehingga makin tinggi kinerja GPU. Contoh, stream processor GPU NVIDIA GTX400 adalah 480.
  • Shader Frequency. Ini adalah clock speed dari shader/stream processor. Contoh, shader frequency dari GPU NVIDIA GTX400 adalah 1401MHz.
  • ROP (raster operation pipepline). Unit ROP (raster operation pipeline) mengkonversi citra ke dalam pixel. Semakin banyak unit ROP, semakin cepat citra dibentuk di layar.
  • PhysX. Fitur ini hanya didukung oleh kartu grafis yang menggunakan GPU dari NVIDIA. Dengan PhysX, kalkulasi fisika seperti efek benturan dan ledakan dilaksanakan secara hardware yaitu pada GPU. Sehingga efek-efek yang diterapkan pada game tampak seperti realitasnya. Tetapi tidak semua game memanfaatkan fitur ini.
  • DirectX 11. DirectX merupakan sebuah API (application programming interface). API ini mempermudah programmer membuat program aplikasi grafis. Dengan DirectX, programmer aplikasi game misalnya tinggal menggunakan library yang disediakan DirectX, sehingga mereka tidak perlu membuat program hingga detil bila ingin menampilkan bentuk dan efek-efek 3D. DirectX dibuat oleh Microsoft. Kini DirectX mencapai versi 11. Dibandingkan dengan DirectX 10, DirectX 11 antara lain menambah kompleksitas geometri dari obyek di dalam game sehingga tingkat detil gambar meningkat drastis dibandingkan sebelumnya. DirectX 11 mengusung Shader Model 5.0 sehingga programmer dapat memberikan efek yang beragam. Salah satu contohnya adalah efek depth-of-field yang menyajikan citra dengan fokus pada area tertentu dan memberi efek blur pada area di latar belakang. Ini memberikan efek kedalaman citra yang sangat menarik. Gunakanlah kartu grafis yang mendukung DirectX11 bila Anda ingin memanfaatkan fiturnya. Selain DirectX, API  lainnya adalah OpenGL 4.0.

Download Youtube di Linux

17.17 Posted by Ali Mahfud No comments

Di Windows, ada program aplikasi Internet Download Manager. Sebuah download manager yang sangat powerful untuk menangani download mendownload program. 

Lalu bagaimana di Linux? Adakah Internet Download Manager versi gratisan di Linux? Bukan Linux namanya kalau tidak menawarkan program gratisan. Ternyata, download manager di Linux banyak sekali. Di antaranya: wget, axel, multiget, fatrat, prozilla, aria2, dan masih banyak lagi.

Saya memilih aria2 karena kemampuannya membuat beberapa koneksi untuk satu file dan juga dapat memilih sendiri link mana yang aktif dari beberapa link yang kita masukkan sehingga jika satu link download suatu file mati, aria2 masih dapat melanjutkan download. Selain itu, aria2 dapat secara otomatis melanjutkan download yang terputus pada proses sebelumnya. Setelah saya mencoba-coba beberapa download manager, saya menjatuhkan pilihan pada aria2.
Instalasi aria2 sangat mudah. Jika kompi Ubuntu Anda sudah terhubung di Internet, Anda tinggal ketik,

$ sudo apt-get install aria2

Atau jika Anda mengandalkan koneksi Internet di warnet, Anda bisa kunjungi http://repo.ugm.ac.id/apt-web untuk mendownload paket-paket yang dibutuhkan (selengkapnya baca di sini).

menjalankan aria2 di command-line cukup dengan perintah

$ sudo aria2c

Sayangnya, perintah ini hanya dapat digunakan untuk direct-link, yakni link download langsung. Sementara itu kita selalu memperoleh link download dari mediafire, rapidshare, 4shared, dan sebagainya yang tidak menyediakan direct-link. Kita terpaksa harus membuka dulu di web browser (saya sarankan menggunakan Mozilla Firefox karena gratis) dan memperoleh download-link, lalu mengetikkannya di command line. Tentu saja cara ini tidak praktis. Kecuali kalau Anda puas.

Lalu bagaimana? Apakah ternyata tidak ada alternatif Internet Download Manager yang user-friendly di Linux? Jawabannya: Ada. Semua download managar dapat dijadikan user-friendly. Kuncinya adalah dengan menggunakan extension di Firefox bernama FlashGot.

Yup! Perkawinan antara Aria2 dengan FlashGot dengan pelaminan Mozilla Firefox dapat menggantikan ketergantungan kita atas program Internet Download Manager. Pergilah ke http://flashgot.net/ lalu klik tombol install (yang warna ijo), maka Mozilla Firefox anda akan ada pesan konfirmasi klink "Allow" restart Firefox anda.

Sekarang, setelah terinstall flashgot extensionnya, kita buka Mozilla Firefox pilih Tools > FlashGot > More Options...
Pada tab General pilih download manager, dalam hal ini Aria2 (Ingat, Aria 2 harus terinstall lebih dulu). Dan atur opsi-opsi lain sesuai pilihan.
Dengan menggunakan FlashGot, Anda tidak perlu lagi mengetik direck-link yang biasanya sangat panjang di command line. Cukup dengan klik kanan dan pilih "FlashGot Link" atau jika Anda menyeleksi banyak link gunakan "FlashGot Selection". FlashGot juga bisa digunakan untuk download video dari Youtube!

Selamat mencoba...!!!

Mengaktifkan USB di VirtualBox Ubuntu 10.10 (Meerkat Maverick)

16.42 Posted by Ali Mahfud No comments




      Virtualbox merupakan software virtualisasi yang dapat membantu kita untuk mencoba suatu sistem operasi tanpa harus menginstall ulang OS yang ada dikomputer kita. Saya tidak akan membahas secara detail tentang VirtualBox ini , tetapi ada hal mengganjal dihati saya saat menggunakan virtualbox ini, yaitu belum aktifnya fitur USB di Virtualbox ini, sehingga kita harus mengaktifkannya dulu secara manual ..

Disini saya menggunakan Virtualbox v4.0.8 di Linux Ubuntu 10.10 ,sebelum mengikuti cara ini kita harus mendownload paket yang diharuskan agar fitur USB dapat digunakan .. download di link berikut ini Virtualbox Extensions ,Berikut cara-caranya:
  1. Buka VirtualBox : Klik Applications > System Tools > Oracle VM VirtualBox ,selanjutnya buka menu File > Preferences.. Sama seperti pada gambar berikut ini :

2. Setelah terbuka , pilih Extensions lalu klik yang ditunjukan oleh panah , seperti pada gambar berikut ini:
 

  1. Setelah diKlik akan terbuka layar nautilus dan pilih lah file yang telah didownload tadi seperti pada gambar yang berikut ini:
  1. Setelah sudah di pilih , klik Open lalu pilih Install .
  1. Terdapat verifikasi License dari Virtualbox . Pilih I Agree.
  1. Jika berhasil akan ada tampilan seperti berikut ini
  1. Lalu pilih OK dan OK untuk keluar dari menu Settings. Setelah itu masuk ke menu System > Administration > Users and Groups > Manage Groups > pilih 'vboxusers' > properties.
8, Setelah di pilih vboxusers dan properties dan centang user yang anda pakai lalu OK.
  1. Selanjutnya kita akan bermain di terminal. Buka terminal ,cara kilat tekan CTRL + ALT + T
    ikut perintah berikut ini :
Jika sudah terbuka text editornya . Maka gantilah MODE=0666 menjadi MODE=0644
OWNER=(user login yang anda pakai) . Jika selesai save dengan CTRL + S.
  1. Selanjutnya buka Virtualbox tadi dan setting OS yang akan digunakan , disini kita menggunakan Win**ws XP . Lalu aktifkan fitur USB nya dengan cara klik kanan pada Windows XP pilih Settings / CTRL + S .
  1. Pilih USB dan berikut yang harus diatur, Enable USB 2.0 (E_HCI) Controller
    ,pada bagian bawahnya buat new filter , caranya klik icon samping kanannya ( usb berwarna biru ) lalu OK .
  1. Setelah Wind**s XP virtual sudah dijalankan klik menu bar yang ada dipojok kanan bawah virtualbox .. seperti gambar dibawah ni.. lalu klik deh ..
    13. Akhirnya setelah melewati berbagai proses USB bisa terdetect di virtualbox .. selamat bagi anda yang sudah berhasil , bagi yang belum silahkan coba lagi .. :D



Semoga Tutorial ini bermanfaat . Mohon maaf jika ada salah – salah kata atau teknik yang terlalu panjang :) maklum masih belajar .hehe